Spanyol Tampil Mengesankan Pada Partai Perdananya Di Grup G

JAKARTA (Indonesia) - Spanyol membuka kampanye FIBA Basketball World Cup 2023 mereka dengan gaya dominan setelah meraih kemenangan mengesankan 94-64 atas Cote d'Ivoire dalam aksi Grup G.

Para juara bertahan memperbaiki catatan mereka menjadi 9-0 melawan tim-tim Afrika dalam sejarah Piala Dunia. Cote d'Ivoire memberikan perlawanan bagus dalam 15 menit pertama, tetapi Spanyol mengatasi mereka di periode kedua. Pada akhirnya, ukuran, kedalaman, dan pengalaman Spanyol terlalu berat bagi Cote d'Ivoire.

Titik balik: Pertandingan berlangsung sengit pada kuarter pertama dan awal kuarter kedua. Spanyol dengan tidak biasanya kehilangan bola tujuh kali pada kuarter pertama. Di kuarter kedua, layup dari Mike Fofana memangkas keunggulan Spanyol menjadi 30-26 pada 6:59, yang membuat pelatih kepala Spanyol, Sergio Scariolo, memanggil timeout. Akibatnya, MVP FIBA EuroBasket 2022, Willy Hernangomez, tampil gemilang sepanjang pertandingan. Dia membawa Spanyol saat mereka mengungguli Cote d'Ivoire 23-8 pada sisa paruh pertama.

Pemain Terbaik TCL: Willy Hernangomez tampil kuat sepanjang pertandingan; mengumpulkan 18 poin hanya dalam paruh pertama dan menyelesaikan pertandingan dengan 22 poin dalam waktu hanya 21 menit. Dia mencetak 9 dari 12 tembakan dari lapangan - termasuk 7 dari 7 pada kuarter kedua - ditambah dengan 5 rebound.

Statistik tidak berbohong: Spanyol menguasai perebutan bola dalam pertandingan ini, 48-26, dan mereka melengkapi keahlian merebut bola dengan permainan pembagian bola yang tajam. Remaja Juan Nunez menyumbangkan 8 assist dalam penampilan perdananya saat Spanyol menyelesaikan pertandingan dengan 29 assist dibandingkan dengan 15 assist Cote d'Ivoire.

Intinya: Spanyol akan berusaha meraih dua kemenangan berturut-turut dan mengambil langkah besar menuju Babak Kedua dalam pertandingan kedua mereka melawan Brasil yang berbahaya pada hari Senin, sementara Cote d'Ivoire memiliki kesempatan kedua untuk meraih kemenangan pertama dalam pertarungan yang hampir harus dimenangkan melawan Iran pada hari yang sama.

Mereka mengatakan: "Ini adalah pertandingan sulit melawan juara edisi terakhir. Kami melakukan banyak kesalahan. Kami membayar setiap kesalahan, setiap turnover. 17 offensive rebound terlalu banyak. Kami akan tampil lebih baik dalam pertandingan berikutnya, karena kami harus melakukannya." - Vafessa Fofana, Cote d'Ivoire.

"Saya pikir kami menunjukkan permainan yang bagus. Ini adalah tim yang sangat berkualitas. Pemain-pemain papan atas. Pertandingan bagi kami bisa berjalan lebih baik, tapi saya tidak bisa mengatakan bahwa saya tidak puas dengan pertandingan ini. Kami berhasil mempersempit selisih menjadi empat poin, tapi dua menit terakhir kuarter pertama kami menurun. Kami mencoba menekan mereka dan membuat mereka bermain dengan kemampuan terbaik mereka melawan kami, dan saya pikir kami berhasil. Saya bisa mengatakan bahwa saya bangga dengan apa yang dilakukan oleh para pemain saya hari ini." - Dejan Prokic, pelatih kepala Cote d'Ivoire.

"Selalu sulit untuk memulai kompetisi seperti ini. Semua orang sangat bersemangat untuk bermain dalam turnamen ini, kemenangan besar bagi kami - selalu baik untuk memulai dengan kemenangan. Masih panjang perjalanan ini, kami memiliki satu hari lagi untuk pulih dan bersiap untuk pertandingan berikutnya." - Willy Hernangomez, Spanyol.

"Pertandingan pertama selalu sulit. Anda tidak pernah tahu apa yang akan anda temui. Saya pikir kami melewati itu dengan cukup baik. Kami melakukan beberapa hal baik, beberapa hal buruk - terutama turnover. Kami tahu area perbaikan kami. Sikap para pemain baik. Kami harus menjadi lebih baik, dan kami menantikan pertandingan berikutnya." - Sergio Scariolo, pelatih kepala Spanyol.

Sumber artikel dan foto: https://www.fiba.basketball/basketballworldcup/2023 [FIBA]

Penulis: Neilson Gautama